Pentingnya Belajar Cara Negosiasi dari Lee Je Hoon dalam Drama Korea Art of Negotiation

Cerita art of negotiation bercerita tentang seorang Yoon Joo No (yang diperankan Lee Je Hoon) merupakan seorang negosiator ulung. Sepanjang film paling suka sama kata-kata Yoon Joo No bahwa "Jangan menempatkan perasaan saat bekerja."

Selain itu quote lain, "kalau ingin bernegosiasi kesampingkan emosi dan duduk saat bernegosiasi."

Nonton film ini jadi tahu sih dunia kerja itu gak seindah yang dibayangkan. Ada aja tantangannya. Saat direktur-direktur bertemu mereka punya "kepentingan masing-masing". Kadang mereka licik, selain itu penjilat dan saling ga suka satu sama lain. 


lee je hoon mengejar CEO Wind

Sepanjang episode yang berkesan bagi saya episode tentang Yoon Joo No yang mengurus kontrak dengan Perusahaan Jepang, dan ternyata di tengah jalan ada satu orang yang tidak mau walk out dari sana. Joo No kemudian beranggapan bahwa itu karena pemilik usaha Jepang ini melihat nama "Park Rae Gyeong, CEO Wind" disana. Itu adalah perusahaan yang mengambil alih Daichi. Pasti dia teringat hal itu karena ayahnya perajin yang membuat peralatan panahan 

Joo No jauh-jauh ke luar negeri untuk mengambil foto yang akan ditunjukkan pada CEO-bukan untuk menandatangani kontrak, alih-alih itu akan tetapi nunjukkin "foto" kerjasama dua perusahaan. 

ongojinshin

Disitu juga dijelaskan dulunya bahwa pada saat menjual Daichi ke CEO Wind, ownernya memberi cetak biru sebagai hadiah. Juga memberi kaligrafi moto sebagai hadiah "ongojinshin" yang berarti mempelajari yang lama untuk mengetahui hal yang baru.

Mungkin dia mengganggap itu penghinaan tapi sebenarnya nggak, ayahnya memilih kaligrafinya ayahnya ingin anaknya melanjutkan warisannya selagi kamu membuka jalannya sendiri

Disini Min jeong sebagai penerjemah Bahasa Jepang untuk Joo No dan perajin busur. 

Film yang sukses membuat saya menangis. Lee Je Hoon selalu konsisten mengambil tema seperti ini dalam mengambil peran dalam drama dan film, dan itu yang membuat saya suka. Tema "slice of life" dalam Art of Negotitation disinilah kehebatan seorang "negosiator" yang bisa mengubah persepsi orang dengan gaya melobi yang sukses besar di hati targetnya, dengan menyentuh hatinya, bukan soal bisnis. 

~Vibesnya mirip-mirip kayak Move to Heaven.

part tersedih art of negotiation

Kisah yang tak kalah serunya saat Ji O yang diperankan oleh Kwon Yuri, memang kelihatan ya kalau seorang aktor ternama saat akting dia tuh natural dan berkesan. 

Cerita Ji O, anak dari owner Perusahaan Sanin yang diberikan sebuah hadiah oleh ayahnya yaitu sebuah hotel DADO di Pulau Jeju. 

Awalnya karena ada hutang besar yang harus ditutupi, lalu Yoon Joo No bertanya memang kemana uang 50 Juta won dipakai? untuk membeli sanggraloka. Akhirnya Joo No berinisiatif agar menjualnya. Yang langsung ditentang CEO Song Jae Sik karena itu adalah hadiah untuk anaknya, karena permintaan terakhirnya. 

Untuk menutupi hutangnya sebuah tantangan untuk Joo Noo berusaha menjual aset. Seorang negosiator Yoon Joo No berpikir cepat agar menutup hutang dengan menjual aset. Sedangkan Direktur Ha (yang diperankan oleh Jang Hyun Sun) berpolitik dengan ingin menutup hutang dengan hutang.

Direktur Ha mengincar Samuel Fund menawarkan bunga sebesar 15% yang menurut Direktur Ha sangat besar. Hal tersebut membuat Direkur Ha sangat pusing. 

Di film ini ada banyak scene makan makan antar para atasan untuk dapat saling melobi. Hehe. Ya Allah, langsung berpikir ternyata atasan itu dunia kerja itu memang ada budget untuk deal dealan dan negosiasi dengan atasan. 

Direktur Ha akhirnya malah berpikir menaikkan bunga jadi 18% yang langsung disemprot CEO Sanin, Song Jae Sik. Jadi balik lagi ke deal hutang sebesar 15%.

*

Disini Yoon Jo Noo malah langsung nyusul ke Pulau Jeju untuk lihat langsung Sangraloka DADO. Wah, pas scene itu udah gelisah aja takut ketauan. Hehe. 

nona ji o

Mereka kan jadi nginep di Sangraloka DADO dengan kocek Yoon Joo No dong dan kamarnya pun bagus banget. Kebayang semalem nya berapa. 

Min Jeong lagi liat teras kamarnya dan ada Nona Song mengucap say hai. Min Jeong karyawati yang kaku dan taat aturan itu diajak untuk ngobrol barengn dengan tetangga tapi Min Jeong menanggapi dingin. Eh, ketemu lagi di restoran bareng timnya

Oh Soon Young dan Choi Jin Su saat itu ada nona Song yang ingin ikut makan bareng.

Ya udah diterima deh~ pas gitu yon jo noo dateng dan ngasih tau klo itu adalah owner DADO, timnya langsung kayak jadi ngga enak gitu. Hehe. 

Ibu sudah meninggal sejak kecil, dan pernah kuliah di luar negeri, tapi ingin balik lagi, Ayahnya betul memfasilitasi anaknya. Saya langsung berpikir Wah, enak banget ya jadi anak owner punya kehidupan mewah dan nyaman, tapi dia Ji O berkata bahwa ayahnya sering bilang tidak. 

Orang awam berpikir orang seperti itu menjalani kehidupan yang mereka inginkan, tapi ternyata mereka kurang menyadari aja.

*

Para sekretaris memberi tahu owner Sanin klo Yoon Joo No dateng ke DADO dan itu membuat CEO  marah sampai jatuh pingsan. Para timnya berpikir bahwa udah lah

Para tim Yoon Joo No, mereka berpikir bakal dipecat, orang ceo nya aja ga mau jual itu sanggraloka. 

Minjeong mendapat telpon dari Ibunya yang butuh mobil. Tapi saat itu Minjeong bilang bakal dipecat, ambil aja mobilnya. Ibunya ga jadi marah2 dan bilang ibu ingin kamu menghasilkan uang yang banyak!

Mereka hendak pergi setelah sudah mengira mereka bakal gagal. Minjeong sebenarnya mendapat gaun putih dari Nona asong . Plot twist ternyata di balik keceriaan Nona Song itu adalah tersimpan kesedihan karena dia akan menghadapi hari-hari terakhirnya karena terkena kanker.

Part tersedih karena Joo No suatu pagi menunggu Nona Song keluar untuk jalan pagi bersama, tapi Joo No nggak melihat Nona Song keluar bahkan dia melihat ada ambulans membawa ke RS, ternyata itu Nona Song terserang trjatuh dan dibawa ke IGD esoknya dia meminta semua tim untuk laporan hasil keuntungan sangraloka yang termyata tidak membawa keuntungan untuk kantor. Sebab itu Yoon Joo No memberi saran agar DADO dipegang oleh orang ahlinya, tapi masih ditolak.

Hingga wakil Min jeong berkata bahwa dia tidak bisa menerima gaun dari Nona Song dan Min Jeong berkata tahun depan ingin melihat Nona Song memakai gaun putihnya, dan ada deal-deal an.yang klausul tertentu yang membuat.dia.Yes

timnya lee je hoon

Karakter yang membela Yoon Joo Noo udah pasti timnya yang kereen! ada pengacara, ada anak magang dan Min Jeong. 

Nona Song masih bisa tinggal disitu sementara kamar lainnya tetap disewakan oleh DADO. Hingga Yoon Joo No diminta untuk dipanggil ke kantor Pusat Sanin.

Saat itu Yoon Joo No siap diberhentikan. Pas ada telpon dari anak owner bahwa boleh menjual DADO. Yoon Joo No dihargai oleh owner Sanin yang jadi senang bahkan anakmya bisa berubah pikiran mau jadi operasi kemo yang biasanya pesimis jadi optimis

Direktur Song melihat Joo No dan merasa takjub berterimakasih dan hendak menawarkannya menjadi anggota dewan. Dikira Owner tuh baik tapi dari situ dia beberapa waktu kemudian malah bilang ke Yoon Jo No bahwa kamu gak cocok jadi anggota dewan. Wkwkwk kesel

*

Jadi Joo No ini menghubungi pihak yang membeli Sanin Construcition dan ngasih tau kalau ada perusahaan golf

Yang mau beli dan mau mengeluarkan semua karyawan semua berindikasi bahwa nanti mau dibuat konstruksi karena terbukti akan melanggar yoon jo no meminta owner yang beli sanin construction utk mendaki gunung. Ketemulah direktur2 dan owbernya bilang, "Semoga kalian tidak melakukan hal yang tidak tidak di belakangku."

Selain itu Direktur Lee Dong Joon yang suka ngebela Yoon Joo Noo saat mengalami kekalutan saat bekerja. Hal tersebut bisa membuat Yoon Jo No merasa lebih tenang. 

Banyak juga pemain cameo yang keren di film Art of Negotiation ini, seperti di film Grid si ibu itu, selain itu ada Kwon yuri pernah main lee je hoon sebelumnya. Pantes actingnya tuh bagus banget. 

Masih belum move on sama film Shin Chail yang rivalnya yang karakternya paling kuat diantara semua yaitu co owner yang nyeleneh, rambut keriting diikat. 

Untuk Art of Negotiation saya kasih 8/10. Semoga sukses! 

No comments