Semua permasalahan anak akarnya ada pada orangtua. Jadi ketika anak bermasalah jangan lekas menyalahkan lingkungan atau oranglain , tapi kembalikan kepada orangtua, introspeksi diri dulu apa ada salah dan dosa yang kemudian membuat anak seperti itu.
Tanggungjawab paling besar didalam rumah tangga itu ada pada diri sendiri, terutama sebagai seorang Ayah.
Dalam Al Qur'an, Allah menggunakan tumbuhan sebagai perumpamaan dalam pendidikan, dan Menggunakan binatang untuk hal yg berkaitan dgn fisik.
Kalimat yang baik itu seperti pohon yang baik, akarnya mencengkram ke tanam. Anak itu akan panen di setiap waktunya, sepanjang kalimat thayyibah itu masuk ke dalam diri anak.
Semakin kuat qowwamah seorang suami (sikap, kesungguhan dan teladan dalam amal shaleh) maka semakin mudah seorang istri untuk taat. Dan seorang istri tidak bisa memberikan ketenangan pada suami jika qowwamah suami itu lemah. Karena istri itu bagian dari diri suami. Cinta dan kasih sayang itu bisa hadir jika adanya litasqunu ilayha (usaha suami utk menjadi qowwam yang baik sehingga istri pun bisa taat dan memberikan ketenangan).
Urutannya: menjadi qowwam, litasqunu'ilayha sehingga Allah turunkan mawwadah dan rahmah kemudian akan mudahlah dalam mendidik anak-anak. Kuncinya adalah dengan i'ttiba pada Rasulullah.
Pentingnya majelis ilmu dalam keluarga:
Dinaungi malaikat
Diberikan sakinah pada yg hadir
Allah akan sebutkan semua nama yg hadir pada penduduk langit.
No comments