Awal tahun 2020, saya sudah ancang-ancang ingin ganti kacamata. Sebab baut kacamata yang sering dipakai hilang, dan kacanya kadang suka jatuh-jatuh. Maka saya datang ke Puskes Faskes I dan bertemu dokter. Lalu dokter memberi tahu ada “Perubahan terkait kebijakan BPJS”.
Langkah awal saya datang ke Faskes I meminta surat rujukan. Setelah ditimbang, dokter mengiyakan dan membuat surat rujukan dengan menggunakan computer. Dokter sendiri menjelaskan bahwa sejak bulan Desember sudah ada perubahan jadi tidak ke Rumah Sakit lagi, akan tetapi langsung ke Optik.
Dan di Optik saya mendapat nomor antrian BPJS dan Optik yang bekerjasama dengan BPJS ada beberapa. Saya mengambil Optik yang di daerah Kircon yaitu Optik NIKO. Empat tahun lalu saya pernah pakai BPJS dan pilih NIKO hasilnya bagus.
Baca juga: Rembes Kacamata dari BPJS
Di Optik setelah dipanggil nomor antriannya, kemudian saya tes baca jarak jauh. Saat itu Aska ikut saya dan minta perhatian juga, jadi agak riweuh, hehe.
Saat tes gak begitu kelihatan jelas karena sudah minus 5, dan akhirnya saya dibilang Mbaknya untuk menunggu, karena sedang berkoordinasi dengan pihak Puskesnya karena harus ada legalisasi dulu. Setelah sejam lebih menunggu, saya bertanya ternyata biar cepet saya ke Puskesnya dan minta untuk dilegalisasi. Ya Allah, bukannya bilang dari tadi Mbak, hehe.. Saya juga belum bisa pilih kacamata karena harus legalisasi dulu.
Saya baru bisa ke Optik lagi 2 hari kemudian dengan jarak Cileunyi – Bandung. Saya mengantri lagi, bertemu dengan petugas yang mengurus legalisasi. Akhirnya tapi belum bisa diproses karena pas 2 tahunnya itu terhitung besoknya, akhir Januari. Hadeuh. Saya udah ngebelain Kamis turun biar bisa bantu Ibu Mertua bersedekah hari Jumat, dan memang mestinya hari Jumat juga saya turun biar cepet prosesnya.
Tapi petugasnya janji akan segera membuatkannya, jadi berkas dari Optik dan surat rujukan yang sudah saya foto kopi sebelumnya –yang asli di Optik—dibawa oleh petugasnya.
Karena saya masih sibuk mengantar anak sekolah, akhirnya saya belum ke Puskesmas lagi. Dan 3 hari kemudian (termasuk dipotong hari libur Sabtu Minggu), saya dikabari petugasnya bahwa surat legalisasi sudah bisa diambil. Alhamdulillah.
Puskes juga buka seperti kantor pada umumnya yaitu jam 07.30-16.00 jadi saya bisa langsung ambil kapan saja. saya lalu terbayang harus ke Optik karena belum pilih kacamata, dan bisa jadi harus balik lagi ke Puskes.
Memang agak super ribet yang sekarang karena saya ke Puskes- Optik – Puskes – Puskes- Optik belum tau nanti. Jadi bulak baliknya lumayan. Ya dinikmati saja.
Alhamdulillah dapat WA dari petugas puskesmas kalau surat legalisasi sudah jadi. Langsung cus ambil dan ke optik pilih kacamata. Harganya Rp 750.000 dan dapat potongan dari BPJS kelas 1 nya 300.000 jadi tetap nambah Rp 450.000.
Lensa yang saya pakai dari plastik dan saya minta tidak tebal. Frame nya saya pilih yang saya suka. Bisa diambil 1 minggu.
Polycore lensa |
Kacamata dari 4 tahun lalu, 2 tahun ini, dan yang sekarang frame putih |
Alhamdulillah happy punya kacamata baru.
No comments