#AyoHijrah Menuju yang Lebih Berkah Bersama Bank Muamalat |
Setiap orang punya momen hijrahnya masing-masing. Momen “Ayo Hijrah” yang sedang saya terapkan adalah menutup segala sesuatu pintu dari riba. Karena riba haram dan banyak sekali mudharat yang ditimbulkannya.
Sejak kecil saya sudah terbiasa hidup sederhana, seadanya, dan tidak terbiasa berhutang. Orang tua saya mengajarkan saya bila meminjam uang harus segera dikembalikan dan tidak menunda-nundanya. Hal itu menjadi karakter hidup saya dan adik-adik sampai sekarang.
Momen “Ayo Hijrah” banyak juga saya temukan pada teman-teman saya yang benar-benar menerapkan hidup jauh dari riba. Rasa kagum saya karena mereka bisa dan hidup tenang tanpa riba. Seperti misalnya untuk beli mobil tidak mau kredit, tapi beli cash 100 juta. Beli rumah gak mau kredit, mau cash dengan uang misal 400 juta. Semua dari mana? Allah Swt. mudahkan dengan sabar menabung dulu, dan modal percaya kepada Allah Swt.
Bahkan ada seorang teman saya yang tidak mau bekerja di bank konvensional, dan memilih resign. Kini hidupnya merasa lebih tenang karena jauh dari riba. Belum kalau nyicil motor juga dengan kredit, bayar tepat waktu dikenai bunga, bayar telat kena bunga dan denda, bayar lebih cepat dan melunasinya kena pinalti dan biaya. Ngeribanget kan?!
Lalu transaksi dengan bank konvensional bagaimana? Biasanya orang-orang yang faham dan ingin “hijrah” mulai menjauhi bunga dengan menabung di perbankan syariah.
Seperti yang kita ketahui, perbankan syariah merupakan salah satu solusi alternatif masalah ekonomi di masyarakat dunia pada umumnya dan umat Islam pada khususnya atas berbagai masalah yang dihasilkan oleh perbankan konvensional yang berbasis bunga atau riba.
Pentingnya perbankan syariah dalam menciptakan kemajuan dan kemandirian ekonomi umat Islam khususnya diperlukan sebuah regulasi yang lahir dari keseriusan Negara dalam mengakomodasi keinginan umat Islam untuk berpegang teguh dengan syariat Islam termasuk dalam masalah perbankan. Selain itu, dengan perbankan syariah menjadi sinkron antara konsep dan pelaksanaannya dan terhindar dari hal-hal yang di haramkan dalam syariat Islam itu sendiri.
Saya teringat dengan perkataan Budi Ashari, “Orang yang paling kuat adalah orang yang paling kuat tawakkalnya kepada Allah Swt.”
Momen hijrah bagi saya di tahun ini yang menginjak 30 tahun adalah ingin lebih baik lagi. Sebagai hamba, dalam finansial ingin hidup bebas tanpa hutang, dan alhamdulillah sampai sekarang tidak ada cicilan hutang. Dan secara finansial, saya ingin pandai mengelola keuangan dan konsisten menyisihkan untuk sedekah dan zakat.
Sebagai istri, dengan suami ingin berkomitmen untuk mengurangi hal-hal yang mendekati riba seperti tidak menambah daftar cicilan dan mengutamakan membayar secara lunas daripada kredit.
Sebagai Ibu, ingin mendidik anak untuk membiasakan menabung sejak kecil, ingin mendidik hidup sederhana, tidak berlebihan, dan membimbing mereka agar menjauhi riba.
Atas dasar pentingnya "Perbankan Syariah" dewasa ini, sehingga diperlukan suatu upaya untuk menumbuhkembangkan kebutuhan dalam gerak laju ekonomi umat Islam dengan tetap berpegang teguh dengan syariat Islam.
Apa itu Kampanye #Ayo Hijrah
Pada 8 Oktober 2018 lalu di Muamalat Tower, Jakarta, Bank Muamalat Indonesia Tbk. mengajak masyarakat untuk berhijrah, khususnya dalam hal layanan perbankan melalui kampanye #AyoHijrah.
Kampanye #AyoHijrah dilandasi oleh cita-cita perseroan yang ingin menjadi pusat ekosistem ekonomi syariah di Indonesia. Saat ini Bank Muamalat berkontribusi terhadap 15% pangsa pasar bank syariah secara nasional.Pada peluncuran ini, Bank Muamalat juga memperkenalkan nama baru untuk produk layanan perbankan dengan menyematkan kata “Hijrah”. Contohnya antara lain Tabungan iB Hijrah, Tabungan iB Hijrah Prima dan Deposito iB Hijrah.
Bank Muamalat Indonesia
Bank Muamalat Indonesia adalah bank umum pertama murni yang menerapkan prinsip syariah Islam di Indonesia. PT Bank Muamalat Indonesia Tbk didirikan pada 1 November 1991, diprakarsai oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan Pemerintah Indonesia, dan memulai kegiatan operasinya pada 1 Mei 1992.Pengelolaan dana di Bank Muamalat didasarkan pada prinsip-prinsip ekonomi syariah yang dikawal dan diawasi oleh Dewan Pengawas Syariah.
Dilihat dari perannya, Bank syariah memiliki peran dalam dunia perekonomian sebagai penghimpun dana dan penyalur dana bagi masyarakat, juga sebagai pelengkap bank yang telah ada, dan menyediakan alternatif cara kerja perbankan yang memuaskan pemakainya.
Presiden direkturnya adalah Achmad Kusna Permana. Saat ini usia BMI sudah menginjak 27 tahun.
Daya tarik utama perbankan syariah tidak menerapkan bunga, tapi bagi hasil.
Cara kerja
Di Bank Muamalat sendiri perhitungan bagi hasil yaitu:
Bagi Hasil : (saldo rata-rata) x HI 1000 x Nisbah
1000
Nilai HI 1000 berubah setiap awal bulan. HI 1000 dapat kita ketahui dengan membuka situs dari Bank Muamalat atau dapat melihat papan Nisbah di setiap kantor Bank Muamalat.
Penerapan sistem bagi hasil pada Bank Muamalat menurut hukum Islam dibolehkan dalam hukum Islam yakni telah diatur dalam Al Quran, Hadits Rasulullah saw., ijma’, qiyas dan fiqh. Oleh karena itu ulama sepakat membolehkan bagi hasil dengan akad mudharabah dan musyarakah ini digunakan dalam bermuamalah.
Mudharabah adalah bentuk kerja sama antara dua atau lebih pihak pemilik modal mempercayakan sejumlah modal kepada pengelola dengan suatu perjanjian di awal.
Musyarakah (syirkah/ syarikah/kongsi) adalah bagi hasil 2 orang atau lebih menyumbangkan pembiayaan dalam melakukan usaha, dengan proporsi pembagian profit bisa sama atau tidak. Keuntungan dibagi sesuai kesepakatan antara mitra, dan kerugian akan dibagikan menurut proporsi modal.
skema kerjasama pemilik modal kepada pengelola |
Keuntungan ditentukan sesudah mendapat untung bukan sebelumnya
Dari buku “Mengembangkan Bank Islam di Indonesia” karya M. Amin Aziz, bahwa karakteristik bank syariah sendiri tidak mengenal keuntungan pasti (fixed return), keuntungan ditentukan kepastian sesudah mendapat untung, bukan sebelumnya.
Selain itu penggunaan prensentase untuk perhitungan keuntungan dan biaya administrasi selalu dihindarkan, karena presentasenya mengandung potensi melipatgandakan.
Prestasi Bank Muamalat
Bank Muamalat menorehkan prestasi dengan menempati posisi jawara dari hasil survey "Satisfaction, Loyalty, and Engagement (SLE) Index 2019" yang diselenggarakan oleh Marketing Research Indonesia (MRI) bekerjasama dengan infobank.
Visi Misi Bank Muamalat
Visi Bank Muamalat adalah “The Best Islamic Bank and Top 10 Bank in Indonesia with Strong Regional Presence” Artinya menjadi Bank Islam terbaik dan masuk ke dalam 10 Bank teratas di Indonesia dengan kehadiran daerah yang kuat.
Misi Bank Muamalat adalah untuk membangun lembaga keuangan syariah yang unggul dan berkesinambungan dengan penekanan pada semangat kewirausahaan berdasarkan prinsip kehati-hatian, keunggulan sumber daya manusia yang islami dan profesional serta orientasi investasi yang inovatif, untuk memaksimalkan nilai kepada seluruh pemangku kepentingan.
Pengalaman menjadi Nasabah menggunakan Bank Muamalat Indonesia
Saya pribadi sudah menjadi nasabah Bank Muamalat Indonesia sejak SMA tahun 2005. Dan pada saat bekerja, kantor saya menggaji karyawannya dengan perbankan syariah. Gaji ditransfer dari Bank Muamalat ke rekening masing-masing. Hingga saat ini, saya sudah memiliki beberapa tabungan di Bank Muamalat Indonesia, yaitu Tabungan Haji Arafah dan Tabungan Pensiun Terproteksi.
- Tabungan Haji Arafah
Tabungan haji Arafah sendiri memiliki ketentuan seperti:
- Nasabah tidak diperbolehkan menarik dana tabungan sampai dengan nasabah melunasi biaya pengelolaan ibadah haji (BPIH) kecuali mencairkan dana tabungan dengan menutup rekening tabungan.
- Bebas biaya administrasi bulanan, dan
- Nasabah akan mendapatkan bonus setelah pajak yang pelaksanaan dan besarannya tidak diperjanjikan oleh Bank Muamalat.
- Serta nasabah dilindungi oleh asuransi jiwa secara Cuma-cuma senilai yang ditentukan Bank Muamalat, kecuali terdapat perubahan ketentuan dari Bank Muamalat.
Sebagai informasi bahwa rekening tabungan yang tidak dibutuhkan lagi untuk keperluan pengurusan Ibadah haji dan nasabah meninggal dunia, maka bank dapat memberi hak untuk menutup tabungan.
Lebih mudah dengan kartu shar-e debit ihram
Ibadah umrah/haji lebih mudah dengan kartu shar-e debit ihram:
- kenyamanan berbelanja tanpa perlu membawa uang tunai
- beban biaya tarik tunai di Arab Saudi maksimum 3x transaksi per bulan dengan maksimum 250 SAR per transaksi
- diterima di seluruh merchant berlogo visa
- keamanan bertransaksi dengan kartu yang berteknologi chip
- subsidi belanja 15% di Arab Saudi maksimum 250 ribu per bulan
- Tabungan DPLK Muamalat (Pensiun Terproteksi)
- Tabungan ini bersifat perorangan untuk investasi di masa depan.
- Tidak bisa diambil dalam jangka waktu tertentu. Seperti saya sudah mendaftar sejak Juli 2013 dan memilih selama 26 tahun, sehingga tertera sampai bulan Agustus 2039.
- Kisaran menabungnya pun disesuaikan dengan kesanggupan masing-masing, bisa Rp 50.000 atau Rp 100.000 per bulannya. Jadi kalau pun diambil, nanti kira-kira bisa diambil setelah anak saya berusia 25 tahun. dan saat itu 2039, usia saya jika masih diberi umur oleh Allah Swt. adalah 50 tahun.
Dari teller Bank Muamalat memberitahukan kalau memang benar-benar perlu ingin diambil, syaratnya bisa diambil 10 tahun sebelum tertera di buku tabungan. Tapi yaa lumayan investasinya mending ditabung karena setiap bulan akan mendapat investasi sesuai dengan paket investasi yang dipilih oleh peserta. Mekanisme pengelolaan dana menerapkan akad Wakalah Bil Ujroh.
Oiya sekarang kita bisa top up saldo di DPLK Syariah Muamalat kini lebih mudah dengan Muamalat Mobile. Kita bisa melakukan top up saldo di menu payment/ pembayaran
Masih banyak produk dan Layanan Bank Muamalat, seperti: Produk Pembiayaan iB Asset Refinance, Pembiayaan Modal Kerja, Pembiayaan Investasi, Pembiayaan Syariah Hunian Bisnis, Produk Penyimpanan Dana. Produk giro ada Giro Muamalat Attijary Corporate iB, Giro Muamalat Ultima Corporate iB.
Fasilitas E-Muamalat untuk melayani segala keperluan transaksi selama 24 jam, meliputi Cash Management System, ATM, Internet Banking, Mobile Banking serta Phone Banking Muamalat, Kartu Shar-E Debit Gold yang bisa digunakan untuk bertransaksi di seluruh dunia, Pembayaran zakat secara otomatis dari bagi hasil nasabah, serta Produk Deposito.
Hijrah itu optimis atas segala ketentuan Allah Swt. dan berikhtiar dengan hal yang kita bisa.Yuk mulai hijrah untuk lebih baik.Hijrah itu sulit, tapi coba kita patahkan kata sulit itu dengan kata BISA!Yuk mulai hijrah, kita pasti bisa!Hijrah itu Mudah. Percaya pada-Nya bahwa yang Allah perintahkan itu pasti baik untuk kita dan yang Allah Swt. larang itu buruk untuk kita
Menjauhi hal yang haram dan syubhat adalah lebih utama. Semoga niat serta usaha kita berjauhan dengan hal haram dan syubhat dimudahkan oleh Allah Swt.
#AyoHijrah
Sumber bacaan:
Amin, M. Aziz. 1996. Mengembangkan Bank Islam Di Indonesia. Jakarta: Penerbit Bangkit.
A, Adiwarman Karim. 2007. Bank Islam: Analisa Fiqih Dan Keuangan (Jakarta: PT . Raja Grafindo Persada.
Junirwan. 2016. "Analisis Implementasi Akad Musyarakah di PT. Analisis Implementasi Akad Musyarakah di PT. Bank Muamalat Tbk. Cabang Kendari" Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Kendari. Institut Agama Islam Negeri Kendari.
Saya jadi nasabah Muamalat gegara payroll pakaiannya Bank Syariah ini. Jadilah nasabahnya. Semoga ke depannya ada juga kartu kredit Muamalat atau fintech kredit, ya... Supaya bisa bersaing dengan berbagai kartu kredit digital yang saat ini menjamur di Play Store
ReplyDeleteSaya juga nabung di bank Muamalat, kayaknya nanti akan segera buka tabungan haji dan dana pensiun juga.. Makasih sharingnya ya!
ReplyDeleteBeberapa kenalan yang kerja di Bank juga pada resign teh, aku juga menuju hirah menjauhkan riba semoga Alloh kasih jalannya :)
ReplyDeleteAku ngiler sama tabungan hajinya jadi pengen buka di Muamalat teh bismillah smeoga bisa
DeleteBismillah, semoga aku bisa segera Hijrah juga. Udah sejak lama kepengen tapi belom aja. Biar yang konvesional cuma buat lalu lalang aja.
ReplyDeleteWah, makasih sharingnya teh... Kebetulan belum punya tabungan haji dan tabungan pensiun... Jd pengen bikim di bank muamalat...
ReplyDeleteTeh, aku jadi ingin bikin tabungan di Muamalat nih, banyak banget kelebihannya terutama bisa nabung buat ibadah haji :D
ReplyDeleteJadi pengen jadi nasabahnya karena saya gk pernah nabung di bank karena takur riba . Bank Muamalat bebas yah mbk
ReplyDeleteJadi nasabah Muamalat udah 16 tahun dan so far puas banget dengan layanannya
ReplyDeleteSetuju. Sebaiknya menghindari riba karena seringnya sih bakal bikin masalah lain di kemudian hari, apalagi kalau terjerumus ke jerat riba untuk gaya hidup konsumtif. Duh jangan sampai deh
ReplyDeleteAyoooo semangat bebas ribaaa! Semoga kita mendapat kemudahan selalu ya Mbak... :) Tapi ya memang harus sabar-sabar dan pintar-pintar mengelola uang. Semangaat!
ReplyDeleteSemoga ikhtiar kita untuk hijrah terus dimudahkan yaaa.. Allah pasti akan membantu kita untuk menjadi manusia yang lebih baik, dari hari ke hari. Salah satunya terkait dengan pola riba dalam transaksi tabungan maupun pinjaman. Semoga kita semua terlepas dari hal2 yang demikian.
ReplyDeletePerhitungan jelas tentang bagi hasil dan tidak ada yang di rugikan nasabah.
ReplyDelete#ayohijrah baik mudah asalkan ada niat.
Jadi pengen aktifkan lagi rekening bank mualamat, pengen banget bisa menghindari riba, kemarin pas daftar haji lewat bank muamalat
ReplyDeletemasyaAllah, jadi pengen buka tabungan di bank Muamalat, aku masih pakai bank konvensional xD semoga kita bisa terbebas dari riba dan menerapkan gaya hidup halal ya, Aamiin.. #AyoHijrah
ReplyDeleteIya nih. Yang punya kontrakanku ini juga tadinya punya 19 rumah. namun begitu meninggalkan riba ya harus siap kehilangan rumah hingga tinggal punya 2. Satu untuk ditinggali dan satu dikontrakkan.
ReplyDeleteAku dulu pelanggan setia Bank ini sampai suka.dikirimi kartu lebaran hehe...skrg tabungannya lg dialihkan dulu utk sesuatu tp nanti kalau nabung lagi ke bank ini pastinya
ReplyDeleteInsyaallah, Mbak, kalau ada niat yang kuat, Allah akan kasih jalan. Aku juga lagi berusaha banget mengurangi riba, Mbak. Kalau langsung lepas pas, masih sulit, katena lingkunganku sendiri sangat-sangat mendukung adanya riba. Insyaallah, pelan-pelan. Ini yang jadi salah satu doaku.
ReplyDeleteBismillah ya mba untuk berhijrah ke arah yang lebih baik. InsyaAllah Allah memudahkan jalannya
ReplyDeleteJadi Muamalat punya program DPLK juga ya mbak untuk masa pensiun nanti. Aku juga punya nih mbak waktu itu sempat daftar Muamalat tapi gak aktif, nanti deh aku coba ke Bank tanya cara emngaktifkannya lagi
ReplyDeleteAku juga pake bank Muamalat mbak. Pengen berkah dalam hidup dg menjauhi riba
ReplyDeleteAku dan suami juga berinvestasi di bank muamalat. Sejak tahun 2002
ReplyDeleteSaya tertarik dengan tabungan haji-nya, setelah ini cari-cari info di Bank Muamalat cabang Jogja ah :)
ReplyDeleteJadi pengen buka tabungan di Bank Muamalat juga deh. Semoga perlahan-lahan kita bisa terbebas dari jeratan riba yaa, amiiin
ReplyDeleteAlhamdulillah saudaraku sudah ada yang make tabungan Arafah haji
ReplyDeletedan sudah berangkat juga dua tahun lalu mba. #AyoHijrah bersama-sama
Ini di Bank Muamalat Salman yaa, teh?
ReplyDeleteAku sama suami punya rekening Muamalat juga.
Senang sekali bisa bergabung di Bank Syariah pertama di Indonesia.
Duh, kepengen banget deh sejak dulu bisa berhijrah total. Terutama dalam hal tabungan. Tapi belom2 aja. Semoga bisa segera deh. Biaar tenang. Biar yang konvesional jadi tempat masuk aja.
ReplyDeleteCukup banyak dan lengkap ya mbaaa fasilitasnya. Suka dengan warna ungunyaaa.. dan tentunya halal dan berkah-Nya
ReplyDeleteAku juga lebih suka nabung di Muamalat mbak soalnya sistemnya syariah dan bikiun tenang. AKu jg lbh percaya buka tabungan haji di sana moga bisa berkah :D
ReplyDeletewow udah 14 tahun menjadi nasabah bank Muamalat ya mbak. Eh maksudnya pake kartu debit ihram itu mudah belanja selama di Arab kalau umroh atau haji? kereeen!
ReplyDeleteMenghindari riba memang kewajiban setiap muslim ya mbak, semoga saya juga segera terbebas dari riba dalam bentuk apa pun, aamiin.
ReplyDeleteAyo Hijraah, semoga dimudahkan dalam segala hal kalo untuk kebaikan ya. Ku belom pernah jadi nasabah di Bank ini, aku kepoin ternyata lengkap banget fasilitasnya..
ReplyDeleteSemoga semua aspek dalam kehidupan kita sudah halal, ya, Teh. Termasuk dalam menabung. Amiiin....
ReplyDeleteHijrah totalitas memang harus ya supaya selamat dunia akhorat
ReplyDeleteAlhamdulilah mba.. Saya kalo beli apapun dari pada harus kridit lebih baik uangnya dikumpulkan dahulu baru deh beli jika uangnya sudah kumpul, lama sih tp untuk menghindari riba hihihi
ReplyDelete