Jam Main Anak

Bermain merupakan fitrahnya anak-anak. Jika belum kenal sekolah, tentu amat senang dengan kegiatan bermain ini. Bisa lupa waktu terkadang. 

Dengan banyaknya kasus asusila, ngeri dan rasa takut bagi seorang Ibu. sekarang baik anak laki-laki dan perempuan wajib orang tua sangat aware dengan hal ini. Dan tak lupa terus memohon berdoa meminta penjagaan kepada Sang Rabb, Pemilik seluruh jagat alam raya.

Kalau Bunda bunda disini sering memberi waktu main anak berapa lama? 

Saya sangat takjub dengan teman-teman yang tidak memiliki TV di rumah (bukan karena ga mampu beli ya! Melainkan karena komitmen mereka untuk lebih banyak membacakan buku cerita, membuat permainan-permainan seru, dan lainnya).

Dengan tiadanya TV di rumah, otomatis orang tua dapat terus memutar otak berkreasi untuk dapat memberi lesson “bermain apa hari ini?” sehingga anak dapat bermain sekaligus belajar. 

Jika pun menonton TV, bagi anak perlu mengaturnya dengan baik. Misal sehari 2 kali nonton film kartun, dan seterusnya. (perlu perjuangan ekstra. Bisa menemani anak dan sebagai orang tua dapat menjelaskan pada anak tentang karakter dan hikmah apa yang dapat diambil). 

Dan tiap rumah tentu memiliki kebijakan tersendiri dalam besaran waktu bermain bagi anak. 

Saat bermain:

1. Anak dapat bersosialisasi dengan teman-teman seusianya. 
2. Anak dapat belajar mengelola emosi, meski terkadang anak-anak belum paham, dan masih suka berebut.
3. Anak dapat gerak aktif dapat membuatnya lebih sehat dan terhindar dari obesitas.