Betapa Banyak Orang berpuasa tapi tidak mendapat (pahala) apa-apa dari puasanya kecuali hanya lapar, dan betapa banyak orang yang shalat malam (tarawih) tapi tidak mendapatkan apa-apa selain begadang saja. (HR An-Nasai)
Mommies, Bulan Ramadhan sudah di depan mata. Sudahkah Mommies melakukan persiapan jelang Ramadhan?
Seperti mendapat tamu yang istimewa, tentu kita akan mempersiapkan yang terbaik menyambut tamu. Misal
nya menciptakan rumah lebih rapi dan lebih bersih, dsb.
Berikut beberapa tips yang bisa Mommies lakukan untuk mempersiapkan bulan Ramadhan.
1. Persiapan Fisik dengan latihan puasa di bulan Sya'ban
Tahukah Mommies bahwa Rasulullah saw. memperbanyak puasa di bulan sya’ban, lho!
Aisyah ra., “Aku belum pernah melihat Rasulullah saw menyempurnakan puasanya dalam sebulan selain bulan Ramadan, dan tidak aku lihat bulan yang di dalamnya beliau paling banyak berpuasa selain bulan Sya’ban.”
Dalam riwayat Bukhari dari Aisyah ra., dia berkata, “Tidak ada bulan yang Nabi saw. lebih banyak berpuasa di dalamnya, selain bulan Sya’ban. Sesungguhnya beliau berpuasa Sya’ban seluruhnya.”
2. Membayar Hutang Puasa
Selain belajar puasa di bulan Sya'ban, pastikan dulu hutang puasa Mommies lunas.
Masih ada kurang lebih 3 minggu bisa diqadha. Kalau masih ada hutang, wajib diganti sejumlah hari.
Mengenai batas shaum qadha yakni bisa diganti dari bulan syawal tahun sebelumnya sampai jelang Ramadhan tahun ini.
Bagaimana jika sudah masuk bulan Ramadhan tapi masih ada hutang?
Maka bisa ganti dengan qadha + dan fidyah. Hitungannya 1 hari 1x makan kita sehari2.
3. Persiapan Ruhiyah
Persiapan ruhiyah bisa dilakukan yakni memperbanyak tilawah, qiyamul lail, shalat fardhu berjamaah di masjid, al-ma’tsurat kubra pagi dan petang. Hal ini sebagai pemanasan agar Ramadhan berjalan optimal.
4. Mempersiapkan Menu Sahur.
Bagi para Mommies, mempersiapkan menu sahur itu penting. Terlebih sunnah Rasulullah saw. Disunnakah mengakhirkan sahur. Tapi jangan pas pasan dengan adzan, ya!
5. Mempersiapkan Menu Berbuka dengan yang Manis
Agenda yang selalu tak ketinggalan saat bulan Ramadhan adalah buka puasa bersama. Tak jarang ini menjadi seperti waktu yang tepat untuk reuni. 😅
Tak jarang pula agenda buka puasa bersama sudah lebih banyak dibandingkan ikut tarawih. Hayooo....
Jadi bisa dipilih berbuka puasa di luar yang menurut kita prioritas.
Naah, jadi ingat setahun yang lalu, saya beserta suami, dan Si kecil pernah ikut buka puasa bersama di luar, bersama teman teman suami.
Menu yang waktu itu dipilih adalah Pancake. Senang karena Pancake bisa membuat buka puasa jadi terasa menyenangkan.
Saya pernah juga mencoba beberapa kali membuat Pancake, mayan kan untuk ngemil di rumah. Mommies juga bisa!
 |
| Picture Courtesy : http://www.seriouseats.com/ |
6 Mengajarkan Shaum Ramadhan kepada anak dan Membiasakan anak untuk beramal shaleh di bulan Ramadhan.
Bagi Mommies, saat Ramadhan menjadi saat terbaik untuk mengoptimalkan Ramadhan. Misalnya, tadarusan bersama tetangga, shalat subuh di masjid, dan shalat tarawih berjamaah menjadi hal yang baik sebagai pembiasaan positif untuk anak.
Mengajarkan Shaum Ramadhan kepada anak dan memberi pengertian padanya bahwa shaum merupakan rukun Islam yang ke 4, dan dan membiasakannya untuk beramal shaleh di bulan Ramadhan dari mulai memperbanyak sedekah, memberi takjil karena pahalanya sama dengan orang yang berpuasa, dan sebagainya.
7. Bisa mengoptimalkan membeli baju baru untuk lebaran jauh jauh hari.
Agar Ramadhan menjadi optimal dan khusyuk, Mommies bisa mengoptimalkan membeli kebutuhan untuk baju lebaran atau kue kue parsel dan membuat kue lebaran dari jauh hari, agar Ramadhan bisa khusyuk dalam beribadah.
Meski setiap orang tentu memiliki kapasitas yang berbeda, ya minimal untuk belanja tidak mesti berjubel seharian di Pasar B*** misal menghabiskan waktu berjam jam, bisa lebih menghabiskan waktu untuk beribadah kepada Allah Swt.
Diriwayatkan dari sahabat Abu Hurairah ra, beliau berkata : Rasulullah saw. bersabda : “Barang siapa berpuasa ramadhan dan mendirikannya seraya iman dan mengharap (ridha Allah), maka diampuni dosa-dosanya yang telah lewat”. (HR Bukhari dan Muslim)
8. Membuat jadwal atau agenda selama Ramadhan agar Ramadhan menjadi hidup.
Ramadhan saatnya memperbanyak amal shaleh, termasuk membuat jadwal akan menargetkan ibadah seperti apa. Misalnya tarawih keliling bersama keluarga, atau berapa kali khattam Al Quran bisa dioptimalkan dengan membuat target sendiri atau bisa juga target keluarga. Keren kan?
9. Menghidupkan malam terutama 10 malam terakhir untuk itikaf di masjid
Ketika masuk 10 hari terakhir Ramadhan, kita bisa mencontoh Baginda Rasulullah saw. Beliau menghidupkan malam, membangunkan istrinya, dan mengikat sarungnya (HR Bukhari dan Muslim)
10. Tetap istiqamah dengan amal kebaikan setelah Ramadhan usai.
Saat bulan Ramadhan telah usai, setiap insan mengharapkan menjadi hamba bertakwa dan kembali pada fitrahnya. Setelah bulan Ramadhan usai, amal amal yang dilakukan selama bulan Ramadhan tidak menjadi kendor.
Kita bisa terus membiasakan kebaikan yang dilakukan di bulan Ramadhan seperti Shaum, yakni Shaum Qadha, kemudian Shaum Syawal, lalu amalan tilawah tetap diperbanyak, dan amal sedekah tetap dilakukan. Semua harus diniatkan kembali dalam niat yang lurus, yakni beribadah kepada Allah Swt.
Orang yang memiliki amalan baik terutama shaum insyaAllah akan mendapat ganjaran terbaik dari Allah Swt. Berikut haditsnya.
“Tiga orang yang do’anya tidak tertolak: (pertama) orang yang berpuasa sampai ia berbuka” (HR. Ahmad; shahih lighairihi)
Dari Abu Hurairah ra, dari Nabi SAW bersabda: “Semua amal manusia adalah miliknya, kecuali puasa, sesungguhnya ia adalah milik-Ku dan Aku yang akan memberikan balasannya, (HR Bukhari).
Sekian 10 Persiapan Mommies Menyambut bulan Ramadhan. Semoga bisa lebih baik dari tahun kemarin. Marhaban ya Ramadhan semua. 😍
No comments