Pahlawan di sekitar kita |
Jika tak ada kejahatan di dunia ini, maka tak perlu lagi adanya pengawasan
atau hukum. Namun rasanya tidak akan mungkin suatu Negara tidak ada kejahatan, karena
di dunia ini ada orang baik dan ada orang jahat. Yang membedakan adalah
dominasi atau tingkat kriminalitasnya dalam sebuah Negara.
Sering kita saksikan, dalam layar kaca kita, sejak
kecil bahkan, dari mulai kartun sampai
film tak lepas dari pahlawan. Kejahatan yang terjadi dapat diatasi dengan
bantuan Ultraman, Sailormoon, Spiderman, sampai The Avengers.
Dalam dunia yang nyata ini, peran pahlawan tak lepas dari
sekitar kita. Pahlawan yang bergelar jasa polisi adalah pihak membantu
persoalan yang terjadi di Negara ini.
Sering yang terjadi di tengah-tengah kita, adalah kurang
pahamnya mengenai bantuan hukum. Bantuan hukum adalah hak asasi semua orang,
yang bukan diberikan oleh negara dan bukan belas kasihan dari negara, tetapi
juga merupakan tanggung jawab negara dalam mewujudkan equality before the law,
acces to justice, dan fair trial.
Kesadaran hukum yang
minim
Menyoal tentang kejahatan misalnya sudah sampai taraf
pembunuhan adalah akibat dari pembiaran kejahatan yang pernah terjadi
sebelum-sebelumnya. Contoh kasusnya adalah pernah terjadi pembunuhan karena seringnya
bertengkarnya tetangga (suami istri) hingga terdengar sampai tetangga, jika
dibiarkan dan tidak diingatkan, maka bisa jadi efek kemudian hari adalah
pembunuhan.
Contoh kasus lain adalah Salim Kancil. Tindakan pembunuhan berencana yang berakibat Salim kancil meninggal adalah kisah memilukan karena timpangnya
kebenaran. Seharusnya aparat hukum yang menjadi teladan, malah justru membuat makar tidak
berpihak pada rakyat demi kepentingannya sendiri.
Tak jarang banyak yang melakukan kejahatan misal mencuri dan
maling karena dalih tak punya pekerjaan. Yang justru lebih mengkhawatirkan
adalah korupsi terus terjadi. Ini adalah lingkaran yang akan mencekik dan dapat
menjerumuskan, seharusnya sedapat mungkin kita hindari bahkan sekecil mungkin.
Menjadi mimpi besar bagi Negara ini memiliki tingkat
kejahatan yang minim. Kejahatan akan berkurang jika rakyatnya telah sejahtera
dan memiliki kesadaran hukum.
Yang paling konkrit saat ini adalah kita hendaknya paham
atau cerdas hukum agar jika sewaktu-waktu kita memerlukan bantuan akan hukum,
kita tidak kehilangan arah, dan kita atau dibodohi, sehingga sampai ada
permainan di dalamnya.
Bantuan Hukum adalah Jasa hukum yang diberikan oleh pemberi
bantuan hukum secara cuma-cuma kepada penerima bantuan hukum. Bantuan Hukum
yang diberikan meliputi masalah hukum Pidana, Perdata dan Tata-Usaha Negara,
baik secara litigasi maupun non litigasi.
Bantuan Hukum Litigasi meliputi Kasus pidana, meliputi
penyidikan, dan persidangan di pengadilan tingkat I, persidangan tingkat
banding, persidangan tingkat kasasi, dan peninjauan kembali; Kasus perdata,
meliputi upaya perdamaian atau putusan pengadilan tingkat I, putusan pengadilan
tingkat banding, putusan pengadilan tingkat kasasi, dan peninjauan kembali; dan
Kasus tata usaha Negara, meliputi pemeriksaan pendahuluan dan putusan
pengadilan tingkat I, putusan pengadilan tingkat banding, putusan pengadilan tingkat
kasasi, dan peninjauan kembali.
Pahlawan di sekitar
kita
Kita sering lihat dalam film-film, pahlawan yang dapat
memecahkan masalah besar adalah yang dapat bersatu meski berbeda satu sama
lain. The Avengers, adalah gabungan dari beberapa pahlawan di Amerika yang
memiliki keunikan masing-masing,
Maka Negara ini akan aman kalau dilakukan dengan bersatunya
semua pihak elemen dari mulai masyarakatnya, pihak polisi, sampai pihak
pemerintah. Jangan sampai salah satu pihaknya tidak berpihak pada rakyat, kalau
ini yang terjadi maka rakyat bisa jadi merasa terancam, dan ketakutan karena
merasa tidak ada pahlawan yang dapat menolongnya.
Narkoba, pornografi, tawuran, aborsi, genk motor, kecanduan
game online sampai pembunuhan adalah kasus kenakalan yang dasarnya terjadi
karena kurangnya perhatian dari orang tua dan salah pergaulan. Maka peran
besarlah kepada orang tua agar memerhatikan perkembangan anak-anaknya meski dia
telah dewasa.
Sebagai orang tua atau kakak, kita dapat menanamkan nilai-nilai
yang dipunyai, dari mulai menghormati orang tua, wali, dan guru, mencintai
keluarga, masyarakat, dan menyayangi teman. Selain itu, sebagai warga Negara
kita dapat menanamkan nilai-nilai tentang pentingnya mencintai tanah air,
bangsa, dan Negara, serta menanamkan nilai cinta ibadah sesuai dengan ajaran
agama masing-masing dan melaksanakan etika dan akhlak yang mulia.
Di samping itu, banyak pula alternatif untuk mengisi waktu
lebih baik yakni dengan kampanye anti HIV/AIDS, menyatukan remaja dalam wadah
yang benar dalam jurnalis, dan segudang wadah lain misalnya wirausaha, memasak,
menyanyi, olahraga, dan lain sebagainya.
Setiap elemen kejahatan yang terjadi, tentu ada pihak yang
fokus di dalamnya. Kasus bullying sampai narkoba pun ada yang berfokus di dalamnya. Setiap kejahatan akan
dilakukan rehabilitasinya, dan bagi pelaku, harus ada keyakinan dan kemantapan
hati untuk benar-benar mau sembuh darinya. Maka kemantapan hati dari diri
sendiri lah yang dapat membantu.
Yang paling ideal adalah saat kita memerlukan bantuan hukum,
dapat ditangani dengan tanggap, cepat dan tepat. Semoga pahlawan kita dapat
bersegera membantu dan mendampingi masyarakat yang memerlukan bantuan hukum
sesuai amanat UU tentang BANTUAN HUKUM.
Jadikan hukum sebagai benteng agar kita tidak terjerumus ke
dalam kejahatan yang merugikan kita sendiri pada hakikatnya. Carilah
kebahagiaan dengan tidak menjadi ancaman bagi orang lain. Maka bermanfaat bagi
orang lain adalah hal yang dapat menyenangkan hati. Seperti pahlawan yang akan
terus menjadi idola dan dirindukan oleh rakyatnya. ***
Tulisan ini disertakan dalam kompetisi blog Festival Film dan Budaya Hukum
Festival blog budaya hukum |
Sumber bacaan:
http://satulayanan.id/layanan/index/374/bantuan-hukum-gratis-untuk-rakyat-miskin/kemekumham
http://satulayanan.id/layanan/index/374/bantuan-hukum-gratis-untuk-rakyat-miskin/kemekumham
No comments