PANDUAN MENJADI WANITA SALIHAH DAN SUAMI SALEH

Dapet bacaan ini saat baca Quran Hijaz the Practice;

Panduan menjadi wanita salihah.

1. niat membahagiakan suami adalah ibadah kepada Allah Swt. Rasulullah saw. bersabda, “Sesungguhnya setiap amal bergantung pada niat.” (HR Muslim, No. 3530);
2. menjaga ketaatan kepada Allah kemudian taat kepada suami selama tidak menyuruh untuk berbuat maksiat atau melanggar aturan Allah (HR Ad Dailami);
3. bertutur kata, tersenyum, bersikap, dan berpenampilan yang menyenangkan bagi suami (HR Ad-Dailami);
4. 4tidak memuji-muji laki-laki lain di hadapan suami kecuali sifat diniah yang ada pada laki-laki tersebut;
5. senantiasa sabar dalam menghadapi sikap suami dan melayaninya dengan baik, tidak banyak mengeluh apalagi marah-marah dengan kata-kata yang dapat menyakitnya;
6. tidak menolak apabila diajak oleh suaminya untuk melakukan hubungan badan kecuali saat dalam keadaan terlarang, seperti waktu haid atau nifas, dia hanya dibolehkan bercumbu tidak sampai berhubungan badan (HR Muttafaqun ‘Alaih);
7. tidak melakukan puasa sunah saat suami berada di rumah kecuali atas izinnya (HR Muttafaqun ‘Alaih);
8. tidak memasukkan orang asing ke dalam rumah tanpa sepengetahuan dan seizin suami;
9. tidak keluar rumah dengan memakai wangi-wangian yang dapat memikat laki-laki yang bukan mahram (HR Tirmidzi, Hadits Hasan Sahih, No. 2710).

Tips menjadi suami saleh:

1. berdandanlah untuk istri; sebagai contoh, Rasulullah saw. selalu menggosok giginya terlebih dahulu sebelum menemui istrinya setelah bepergian;
2. panggillah istri dengan sebutan yang disukainya; Rasulullah saw. mempunyai nama panggilan untuk setiap istrinya yang sangat mereka sukai;
3. jangan memperlakukan seorang istri seperti lalat;
4. apabila melihat kesalahan atau kekurangan yang dimiliki istri, lebih baik diam dan tidak memberikan komentar yang dapat menyakitkan hatinya;
5. tersenyum untuk istri dengan senyuman yang tulus dan memeluknya sesering mungkin;
6. berterima kasih untuk semua hal yang telah dia lakukan atau berikan;
7. jangan mengecilkan keinginannya; hiburlah dia;
8. jangan sungkan untuk mengungkapkan humor dan bermain-main dengan istri, sebagaimana Rasulullah saw. pernah bertanding lari dengan ’Aisyah di sebuah pandang dan membiarkan ’Aisyah memenangkannya;
9. ingatlah selalu akan sabda Rasulullah saw. bahwa ”lelaki terbaik di antara kalian adalah yang memperlakukan keluarganya dengan baik; dan aku adalah yang terbaik memperlakukan keluargaku,” berdasarkan hal tersebut, cobalah untuk menjadi yang terbaik;
10. jangan pernah lupa untuk mendoakannya dan memohon agar diberi rumahtangga yang sakinah mawaddah dan penuh rahmah.